Senin, 20 September 2010

ekskresi

 ORGAN EKSKRESI MANUSIA
1. REN/GINJAL
    Terletak di rongga perut sebelah kanan dan kiri ruas-ruas tulang pinggang.
    Berjumlah sepasang dengan berat pada umumnya 0.5% dari berat tubuh manusia.
Contohnya bila Doni memiliki berat tubuh 50 Kg maka berat ginjalnya adalah 0.25 kg atau 250 gram.
Unit terkecil penyusun ren adalah NEPHRON/NEFRON yang jumlahnya jutaan buah.
Memiliki ukuran panjang sekitar 11 cm dan ketebalan 5 cm
Cabang dari kedokteran yang mempelajari ginjal dan penyakitnya disebut nefrologi.


Fungsi Ren/ginjal :
1.    Menyaring darah yang masuk dalam ren.
2.    Darah manusia melewati ginjal sebanyak 350 kali setiap hari dengan laju 1,2 liter per menit, menghasilkan 125 cc filtrat glomerular per menitnya.

Bagian-bagian ren :
.    KORTEX merupakan kulit terluar dari ren yang tersusun jutaan nefron yang terdiri dari :
.    Badan Malphigi yang tersusun atas Kapsula Bowmann/Kapsula Bowmanni dan Glomerulus.
.    Tubulus
.    MEDULA merupakan bagian tengah dari ren yang tersusun atas tubulus kontortus. Tubulus kontortus ini terbagi menjadi 3 bagian yaitu :
.    Tubulus kontortus proximal
.    Lengkung Henle
.    Tubulus kontortus distal.
.    PELVIS RENALIS merupakan bagian rongga ginjal yang merupakan muara dari tubulus kontortus.



PROSES PEMBENTUKAN URINE
Terdiri dari 3 tahap yaitu :
1. FILTRASI
Merupakan proses penyaringan sel-sel darah yang terjadi di dareah glomerulus sehingga menghasilksan filtrate glomerulus atau disebut juga dengan urine primer. Filtratglomerulus ini masih banyak mengandung zat-zat yang bermanfaat bagi tubuh, seperti glukosa, asam amino dan garam-garam mineral.
2. REABSORBSI
Merupakan proses penyerapan kembali zat-zat yang masih dapat bermanfaat bagi tubuh. Terjadi di daerah tubulus kontortus proximal dan menghasilkan filtrate tubulus atau yang lebih dikenal dengan urine sekunder. Filtrat ini mengandung kadar urea yang tinggi yang dapat bersifat racun bagi tubuh.
3. AUGMENTASI
Merupakan proses penambahan zat-zat yang sudah tidak terpakai dalam tubuh/zat sisa. Terjadi di daerah tubulus kontortus distal. Filtrate ini merupakan urine yang sesungguhnya. Dalam urine mengandung zat-zat seperti :
a. Air sebanyak 95 %
b. Urea, asam ureat dan ammonia
c. Zat warna empedu (Bilirubin dan Biliverdin)
d. Garam mineral, terutama NaCl (Natrium Chlorida)
e. Zat-zat yang bersifat racun seperti sisa obat dan hormone).
PENGELUARAN URINE
Pengeluaran urine diatur oleh hormone ADH (Anti Diuretika Hormone).
1.    Bila air minum yang masuk banyak maka pengeluaran hormone ADH akan berkurang, sehingga urine yang dikeluarkan juga banyak. Hal ini terjadi karena penyerapan air terhadap hormone ADH sedikit.
2.    Bila air minum yang masuk sedikit maka pengeluaran hormone ADH akan terpacu menjadi lebih banyak, sehingga urine yang dikeluarkan akan menjadi sedikit. Hal ini terjadi karena penyerapan air terhadap hormone ADH banyak.

Proses jalannya pengeluaran urine
Urine dalam Tubulus kolektivus yang berada dalam ren diteruskan oleh ureter menuju vessica urinaria menuju urethra dalam alat kelamin.
Dengan skema :
Ren Ureter Vessica urinaria Urethra

B. INTEGUMEN/KULIT
Fungsi kulit :
1.    Sebagai alat pengeluaran cairan keringat.
2.    Sebagai alat pengatursuhu tubuh.
3.    Sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan.
4.    Sebagai alat indera peraba.
5.    Sebagai alat pelindung untuk mengurangi hilangnya air dari dalamm tubuh.
6.    Sebagai pelindung tubuh darigesekan, penyinaran sinar matahari/UV, zat-zat kimia dll.

Bagian-bagian integumen terdiri dari 2 bagian yaitu :
1.    EPIDERMIS/KULIT ARI

Tersusun atas 4 lapisan kulit yang pada penampang lintang kulit/struktur anatomi kulit akan memperlihatkan pewarnaan yang berbeda satu dengan yang lain. Lapisan tersebut adalah :
a. Lapisan KORNEUM
Yaitu lapisan yang terdiri dari sel-sel yang yang telah mati dan sifatnya mudah mengelupas. Lapisan ini selnya kaya akan sel tanduk.
b. Lapisan LUSIDUM
Yaitu lapisan yang melindungi hilangnya air dari tubuh dan mencegah masuknya zat/benda asing dalam kulit. Lapisan ini banyak mengandung zat lemak.
c. Lapisan GRANULOSUM
Yaitu lapisan yang membrikan kekuatan dan kelenturan kulit. Lapisan ini banyak mengadung pigmen kulit yaitu melanin.
d. Lapisan GERMINATIVUM/BASAL
Yaitu lapisan yang selalu dapat menghasilkan sel-sel kulit yang baru yang berguna untuk menggantikan sel-sel kulit yang telah mati.

1.    DERMIS/KULIT JANGAT
Tersusun dari :
a. Glandula Sudorifera/kelenjar keringat
b. Glandula Sebaceae/kelenjar minyak
c. Akar rambut
d. Pembuluh darah
e. Sel-sel saraf
f. Reseptor indera peraba

JARINGAN LEMAK
Merupakan lapisanyang terdapat di paling bawah/dasar dari lapisan dermis. Jaringan ini berguna untuk melindungi tubuh dan pengaruh perubahan suhu dari luar tubuh.
Cairan keringat
.    Banyak mengandung :
1. Air (mendominasi)
2. Garam mineral/NaCl (NatriumChlorida), juga mendominasi cairan bersamaan dengan air.
3. Urea (sebagian kecil)
Setiap hari manusia menghasilkan ± 225 ml dari 2 juta kelenjar keringat yang tersebar pada lapisan dermis.

0 komentar:

Posting Komentar